Kamis, 16 Mei 2013

0
Bersyukur dengan Rahmat ALLAH Swt


Ketika seorang ditimpa musibah yang tidak pernah disangka, membuatnya terhenyak jatuh tersungkur, terasa luka perih dihati dan tanpa tersadar terucap “ kenapa ini terjadi ? "

Kehidupan dibayangkannya sebagai sebuah mimpi. Kita mengira kehidupan ini adalah kisah bahagia sampai akhir hayat. Bila direnungkan secara mendalam apa yang anda hadapi sekarang ini adalah kehidupan nyata bukanlah mimpi. Semua terjadi dalam kehidupan ini tidak ada yang kebetulan, semua telah menjadi ketetapan Allah. “Lantas kenapa semua ini terjadi pada diriku?" Apakah kita mengira bahwa kitalah yang menentukan hidup ini? Apakah kita mengira diri kita ini adalah milik kita sendiri? Apakah Kita bisa menentukan apa yang terjadi pada diri Kita? Sehingga Kita mengalami seperti yang Kita harapkan. "

Kita selalu menyangka bahwa kesuksesan hidup kita adalah berkat usaha dan kerja keras yang kita lakukan sendiri sehingga kita bisa begitu yakin apapun bisa terjadi bila diri kita menghendakinya, begitu ditimpa musibah yang tidak pernah disangka - sangkanya, kita baru tersadarkan bahwa betapa kecilnya diri kita dihadapan Sang Khaliq. Terbayang oleh kita bagaimana rasa hati yang bahagia tiba-tiba dihempas oleh derita? Betapa sakitnya dan perih, jatuh tersungkur membuat kita menjadi lemah tidak berdaya, hati menangis “ kenapa harus sekarang terjadi ya Allah ? kenapa engkau beri aku perih sakit ini ketika aku sedang bahagia? Kenapa tidak nanti saja ketika aku sudah siap?"

 "Dan demi sesungguhnya! Jika Kami rasakan manusia sesuatu pemberian rahmat dari Kami kemudian Kami tarik balik pemberian itu daripadanya, mendapati dia amat berputus asa, lagi amat tidak bersyukur." (surah Hud : 9)

Seringkali jika kita sedang dalam keadaan hati senang, kita menjadi lupa diri, lupa bersyukur, kita lupa berterimakasih kepada Allah yang telah melimpahkan begitu banyak anugerah dalam hidup kita. "Semua hasil yang aku dapatkan sekarang ini kan dari kerja kerasku, semua ini berkat usahaku bukan orang lain". Begitulah gambaran bila kita sedang lupa diri, padahal semua yang ada di langit dan bumi ini adalah milik Allah semata. Karena dengan itulah cara kita mendapat keberkahan yang sempurna dan rahmat Allah. Jadi, bersyukur itu menentramkan hati kita.

"Demi sesungguhnya! Kami akan menguji kamu dengan sedikit perasaan takut (kepada musuh) dan (dengan merasai) kelaparan, dan (dengan berlakunya) kekurangan dari harta benda dan jiwa serta hasil tanaman. Dan berilah khabar gembira kepada orang-orang yang sabar: (Yaitu) orang-orang yang apabila mereka ditimpa oleh sesuatu kesusahan, mereka berkata: "Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah dan kepada Allah jualah kami kembali. Mereka itu ialah orang-orang yang dilimpahi dengan berbagai-bagai kebaikan dari Tuhan mereka serta rahmatNya; dan mereka itulah orang-orang yang dapat petunjuk hidayahNya."  (surah al-baqarah : 155-157)

0 komentar: